Sudut Favorit, 20 menuju 21 Maret 2015
Berdasarkan pengalaman sebagai mahasiswa tingkat tiga,
akhirnya muncul sebuah gagasan untuk menorehkannya melalui karya tulisan ini.
Hanya sebuah pemikiran dan pendapat penulis tentang pengamatannya.
1.
Tipe Mahasiswa Rajin
Dimana tipe ini adalah mahasiswa yang memang berdedikasi untuk belajar,
waktu dan kegiatannya ia peruntukan untuk belajar. Datang ke kelas paling awal,
mengerjakan tugas dengan tepat waktu, duduk di depan, aktif saat diskusi,
memperhatikan dosen saat menjelaskan, bertanya dan menjawab pertanyaan dosen.
Buku-buku mata kuliah ia koleksi, tulisan dosen ia salin pada bindernya,
laptopnya hanya di isi dengan tugas-tugas. Saat di kelas pun ia fokus untuk
belajar, saat dosen tak masuk maka ia akan mengerjakan tugas dan belajar secara
maksimal.
2.
Tipe Mahasiswa “Terlihat Rajin”
Datang
awal ke kelas, bukan untuk belajar sebelum dosen datang, namun ia memanfaatkan
wifi kampus untuk browsing dan internetan. Duduk di depan, lebih tepatnya
karena tidak kebagian duduk di belakang, jadi ia terpaksa duduk di depan kelas.
Membuka laptop, bukan untuk mengketik materi, namun ia browsing dan membuka
media sosial saat perkuliahan berlangsung, bahkan kadang kala jari jemarinya
membuka Youtube. Menulis di binder, bukan menulis meteri perkuliahan, namun ia
menulis tulisan aneh-aneh tentang perasannya, bahkan ia menulis “lapar” pada
bindernya. Membuka buku pelajaran, hanya membukanya sebagai penghalang ia
membuka Handphone nya. Terlihat rajin memang.
3.
Tipe Aktivis Kampus
Saking sibuknya dengan kegiatan untuk halayak banyak, ia memberikan
kemampuannya untuk kepentingan publik. Aktivis kampus yang mengurusi
kepentingan orang lain. Saat perkuliahan di kelas biasanya akan sibuk dengan
laptopnya, entah itu untuk membuat proposal kegiatan, surat organisasi, desain
famplet dan banner, atau bahkan sibuk membuat artikel berita dan media lain
tenang aktivisnya. Tipe ini juga biasanya, akan sesekali ijin keluar pada dosen
utuk kepentingan aktivisnya, entah itu untuk meminta tanda tangan direktur atau
bahkan rapat. Biasanya juga datang telat ke kelas karena kegiatannya, atau
rapat dan diskusi. Dedikasi yang tinggi untuk umum memang.
4.
Tipe Biasa
Seperti mahasiswa biasanya, di kelas
saat perkuliahan juga biasa saja. Belajar biasa, ijin biasa, atau kegiatan
biasanya.
5.
Tipe Asal Hadir
Iya, hadir di kelas dalam perkuliahan hanya untuk mengisi absen dan
monitoring kuliah. Biasanya ia akan fokus berlajar di awal, dan sisanya tidak fokus.
Mengerjakan tugas biasa saja, asal tugas terlaksana, di kelas tidak aktif,
tidak terlalu muncul namun selalu hadir di kelas. Sering kali ia lebih sering
sibuk dengan Handphone dan laptopnya dari pada fokus saat perkuliahan. Dan ia
juga mengikuti setiap keputusan yang dibuat kelas, tanpa memberikan argumen
lain.
6.
Tipe Rame
Iya, tipe ini adalah moodmakker kelas yang bisa membuat kelas rame.
Biasanya ia akan aktif di kelas, saat guru menjelaskan ia aktif, dan bahkan
mengeluarkan celetukan dan becandaan yang membuat kelas gempar dan tertawa saat
perkulihan.
7.
Tipe Mengobrol
Tipe yang suka berngobrol dengan mahasiswa lain, membahas obrolan apapun
dengan yang lain saat perkuliahan yang memang bisa untuk mengobrol. Entah itu
curhatan, cerita atau bahkan info terkini menjadi topik pembicarannya.
8.
Tipe Numpang Tidur
Biasanya ketika tidak ada dosen masuk ke kelas, ia akan memanfaatkannya
untuk tidur di kelas. Bahkan saat ada perkuliahan yang lengah ia akan tidur di
kelas, biasanya ia duduk di pojok kelas.
9.
Tipe Kritis dan Aktif
Selalu muncul di kelas, entah itu ia sebagai apapun. Aktif dalam
pembelajaran di kelas, aktif dalam kemajuan dan kegiatan kelas. Serta selalu
mampu memberikan ide dan gagasan untuk kelasnya. Ia juga mau ketika membantu
memasang proyektor atau bahkan rajin membersihkan kelas, atau kegiatan yang
memebuatnya aktif.
10. Tipe
Mahasiswa Lama
Biasanya ia cuti karena sesuatu hal, atau ia tidak lulus salah satu mata
kuliah. Sehingga ia ikut mata kuliah untuk kontrak ulang mengikuti adik
tingkantnya di kelas yang sama. Terlihat lebih serius, dan ketika ada becandaan
di kelas tidak akan berpengaruh padanya.